Sajama Cut baru saja merilis single terbarunya “Adegan Ranjang 1981 (love) 1982” pada 25 Mei lalu. Secara lirikal, unsur plaful dan sarkastik ada di “Adegan Ranjang 1981 (love) 1982”. Single ini juga dilengkapi dengan video klip dengan nuansa lo-fi. Video ini merupakan manifestasi visual dari “ledakan-ledakan dan dinamika pasangan-pasangan dalam asmara, yang telah bersama untuk waktu yang cukup lama”.
Menurut band leader Sajama Cut, Marcel Thee, “Adegan Ranjang 1981 (love) 1982” ini ditulis tentang istrinya. “Banyak lagu cinta yang bagi gue terasa terlalu enteng karena mengedepankan romantisasi gelora asmara di masa awal jatuh hati, atau dramatisasi sakit hati pada akhir hubungan. Gairah dan fantasi percintaan mungkin menarik untuk sekilas didengar, tapi gue lebih tertarik mendengar kisah cinta yang berfokus pada komitmen dalam keseharian yang normal dan ‘dewasa’,”
“Gue merayakan kegilaan yang bisa gue alami terus bersama teman baik hidup gue yaitu istri gue. Buat gue gak ada yang lebih sempurna daripada hidup dengan orang dimana kita bisa 100% menjadi diri sendiri dan bego-begoan dan bahagia bersama.” jelas Marcel.